BANDAR LAMPUNG , (Akuratnews.pro) – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung mengambil langkah strategis untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025. Kepala Bapenda Lampung, Slamet Riadi, memimpin langsung rapat koordinasi lintas sektor di ruangannya, Selasa (10/6/2025). Rapat tersebut secara spesifik membahas dua agenda utama: intensifikasi pendapatan dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) dan persiapan teknis pelaksanaan opsen pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB) yang akan berlaku efektif pada tahun 2025. Bapenda mengundang Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Febrizal Levi Sukmana, serta perwakilan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk menyatukan data dan menyamakan persepsi. "Sinergi dan data yang akurat antara Bapenda, ESDM, dan DPMPTSP adalah kunci untuk mencapai target PBBKB dan memastikan kelancaran implementasi opsen pajak MBLB tahun depan," tegas Slamet Riadi. Koordinasi ini diharapkan dapat mengamankan target pendapatan daerah dan memastikan kebijakan pajak baru berjalan tanpa hambatan.
BANDAR LAMPUNG , (Akuratnews.pro) – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung mengambil langkah strategis untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025. Kepala Bapenda Lampung, Slamet Riadi, memimpin langsung rapat koordinasi lintas sektor di ruangannya, Selasa (10/6/2025). Rapat tersebut secara spesifik membahas dua agenda utama: intensifikasi pendapatan dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) dan persiapan teknis pelaksanaan opsen pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB) yang akan berlaku efektif pada tahun 2025. Bapenda mengundang Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Febrizal Levi Sukmana, serta perwakilan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk menyatukan data dan menyamakan persepsi. "Sinergi dan data yang akurat antara Bapenda, ESDM, dan DPMPTSP adalah kunci untuk mencapai target PBBKB dan memastikan kelancaran implementasi opsen pajak MBLB tahun depan," tegas Slamet Riadi. Koordinasi ini diharapkan dapat mengamankan target pendapatan daerah dan memastikan kebijakan pajak baru berjalan tanpa hambatan.